7 Tips Cara Mencegah Stroke

Stroke merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak setelah penyakit jantung dan kanker. Gejala awal stroke seringkali tidak diketahui oleh penderitanya, stroke berlangsung cepat dan muncul tiba-tiba sehingga menyebabkan penderitanya tidak sadar diri. Biasanya gejala awal stroke dapat diketahui dari beberapa tanda berikut.

1. Kelumpuhan pada lengan, wajah. tungkai atau salah satu sisi tubuh.
2. Gangguan penglihatan pada salah satu atau kedua mata.
3. Gangguan keseimbangan (vertigo)
4. Gangguan daya ingat (amnesia)
5. Nyeri pada kepala dan penurunan kesadaran yang dapat menyebabkan koma.
6. Drop attack atau lemas atau terkulai mendadak pada seluruh badan tanpa kehilangan kesadaran.
7. Kehilangan kemampuan bicara sebagian atau keseluruhan.

Stroke disebabkan oleh berbagai macam faktor, diantaranya obesitas, penyakit jantung, hipertensi, diabetes, hiperkolesterol, gaya hidup yang tidak sehat, merokok, stres, konsumsi alkohol yang berlebihan serta faktor-faktor yang tidak dapat diubah seperti jenis kelamin (laki-laki lebih berisiko), keturunan, umur dan ras seseorang.

7 Tips Ampuh Mencegah Stroke

Stroke dapat dihindari dengan cara memperbaiki gaya hidup sedini mungkin serta mengendalikan faktor-faktor penyebab stroke sehingga dapat mengurangi potensi stroke pada diri seseorang. Berikut tips cara mencegah stroke yang dapat Anda lakukan.

1. Mengendalikan faktor resiko penyakit. Seperti dijelaskan diawal, terdapat faktor resiko yang disebabkan oleh penyakit lain seperti hipertensi, kolesterol dan diabetes. Hipertensi dan penyakit jantung merupakan faktor utama penyebab stroke, begitu juga diabetes, sehingga perlu bagi kita untuk mengendalikan dan mencegah faktor-faktor resiko tersebut.

2. Mengontrol berat badan dan kolesterol. Kolesterol yang menumpuk pada dinding pembuluh darah dapat menyebabkan arteriosklerosis pemicu stroke. Kurangilah makanan berkalori tinggi dan lemak jenuh seperti daging dan cemilan yang tidak sehat. Konsumsilah lebih banyak buah, sayuran, ikan dan makanan berserat lainnya.

3. Diet rendah lemak. Salah satu faktor resiko yang utama penyakit stroke yaitu hipertensi dan hiperkolesterol. Lakukanlah diet rendah lemak untuk menurunkan resiko penyakit stroke pada diri Anda.

4. Berhenti merokok. Seorang perokok berpeluang mengidap penyakit jantung dan stroke tiga kali lebih tinggi daripada bukan perokok. Nikotin yang terdapat pada rokok dapat menyebabkan elastisitas pembuluh darah dalam tubuh berkurang. Hal ini menyebabkan pengerasan pada pembuluh darah arteri serta pembekuan darah yang dapat memicu stroke dan penyakit jantung.

5. Hindari alkohol. Konsumsi alkohol yang tinggi dapat meningkatkan resiko terkena stroke, karena alkohol dapat melemahkan jantung, menaikkan tekanan darah, serta menyebabkan kejang arteri.

6. Obat-obatan terlarang. Seorang pecandu dan pengguna obat-obatan terlarang seperti kokain dan heroin berpeluang terkena stroke tujuh kali lebih besar daripada bukan pengguna narkoba.

7. Olahraga. Olahraga atau aktifitas fisik lainnya merupakan salah satu ciri gaya hidup sehat yang harus diterapkan oleh semua orang. Dengan olahraga yang teratur, seseorang dapat mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh, menurunkan tekanan darah dan bobot tubuh serta meminimalisir faktor penyebab stroke.

Mengetahui dan menyadari faktor serta gejala awal penyakit stroke merupakan hal yang harus dilakukan untuk mencegah stroke. Terapkanlah tips mencegah stroke diatas sambil mengubah gaya hidup Anda menjadi gaya hidup sehat serta menjalaninya secara konsisten untuk hidup yang lebih baik dan bebas dari penyakit.

Tweet